Komentar Pelatih dan Frans/Bona usai pertandingan :
"Di game pertama, Fran/Bona sebetulnya sudah menerapkan pola main yang benar. Tapi saat poin-poin kritis, mereka kalah cepat di depan net. Pada game kedua dan ketiga, Fran/Bona sudah mengantisipasi lawan di bola-bola depan," kata Imam Tohari, pelatih yang mendampingi Fran/Bona ketika bertanding.
"Lawan punya pertahanan rapat dan permainannya juga cepat. Power pukulan pasangan Taiwan ini juga kencang," tambah Imam yang dihubungi di Ho Chi Minh
"Lawan punya pertahanan rapat dan permainannya juga cepat. Power pukulan pasangan Taiwan ini juga kencang," tambah Imam yang dihubungi di Ho Chi Minh
Lawan bermain bermain cepat di game pertama. Di game kedua, kami bisa mengikuti kecepatan mereka dan akhirnya kecepatan lawan berkurang juga, stamina mereka juga kelihatan terkuras. Saat itu saya juga teringat putri saya, jadi menambah motivasi," ujar Fran, ayah dari Fla Brigitta Kurniawan.
"Terima kasih kepada semua yang telah memberi dukungan untuk kami, kepada PBSI dan klub asal saya, PB Djarum," imbuh Fran.
"Terima kasih kepada semua yang telah memberi dukungan untuk kami, kepada PBSI dan klub asal saya, PB Djarum," imbuh Fran.
No comments:
Post a Comment